A.
Penjernihan
Air
Pada air sungai, tanah yang terdipersi dapat
diendapkan dengan perambahan tawas (Kal(SO4)2) atau
larutan PAC (Poly Almunium Chloride). Kedua zat ini dapat membentuk
koloid Al(OH)3. kemudian, partikel koloid Al(OH)3
mengadsorpsi pengotor di dalam air, menggumpalkan, dan mengendapkannya sehingga
air menjadi jernih.
B. Penghilang Kotoran pada Proses
Pembuatan Sirup
Kadang-kadang gulam masih mengandung pengotor sehingga
jika dilaturkan tidak jernih, pada industri pembuatan sirup, untuk
menghilangkan pengotor ini biasanya digunakan putih telur. Setelah gula larut,
sambil diaduk ditambahkan putih telur sehingga putih telur tersebut menggumpal
dan mengadsorpsi pengotor. Selain putih telur, dapat juga digunakan zat lain,
seperti tanah diatome atau arang aktif.
C. Proses Menghilangkanm Bau Badan
Pada produk roll on deodorant, digunakan
adsorben (zat yang akan mengadsorpsi) berupa Al-steart. Jika deodorant digosokkan
pada anggota badan, Al-steart mengadsorpsi keringat yang menyebabkan bau badan.
D. Penggunaan Arang Aktif
Arang aktif merupakan contoh dari adsorben yang dibuat
dengan cara memanaskan arang dalam udara kering. Arang aktif memiliki kemampuan
untuk menjerap berbagai zat. Obat norit (obat sakit perut) mengandung zat arang
aktif yang berfungsi menjerap berbagai zat dan racun dalam usus. Arang aktif
ini juga digunakan para topeng gas, lemari es (untuk menghilangkan bau), dan
rokok filter (untuk mengikat asap nikotin dan tar)
E. Perebusan Tlur
Telur mentah merupakan suatu sistem koloid dengan fase
terdispersi berupa protein. Jika telur tersebut direbus akan terjadi koagulasi
sehingga telur tersebut menggumpal.
F. Pembuatan
Yoghurt
Susu dapat diubah menjadi yoghurt melalui fermentasi.
Pada fermentasi susu akan terbentuk asam laktat yang menggumpal dan berasa
asam.
G. Pembuatan Tahu
Pada pembutan tahu dari kedelai, mula-mulai kedelai
dihancurkan sehingga terbentuk bubur kedelai (seperti susu). Kemudian,
ditambahkan larutan elektrolit, yaitu CaSO4.2H2O yang
disebut batu tahu sehingga protein kedelai menggumpal dan membentuk
tahu.
H. Pembuatan Lateks
Lateks tersebut dari getah karet, salah satu sistem
koloid. Pada pembuatan lateks, getah karet digumpalkan dengan penambahan asam asetat
atau asam format.
I. Pembentukan
Delta
Delta terbentuk dari hasil pencampuran air sungai yang
mengandung koloid tanah liat dan elektrolit yang berasal dari air laut.
Pencampuran tersebut menyebabkan terjadinya koagulasi sehingga terbentuk delta.
J. Pengolahan
Asap atau Debu
Asap atau Debu yang dihasilkan dari suatu proses
industri dapat mencemari udara disekitarnya. Asap atau debu merupakan sistem
koloid zat padat dalam medium pendispersi gas (udara). Padatan dalam asap atau
debu dapat diendapkan dengan menggunakan alat cottrel.
No comments:
Post a Comment