Info

Sunday, May 1, 2022

Eksergi

Energi bersifat kekal, dalam setiap peralatan maupun proses, energi tidak dapat dimusnahkan. Energi terdapat dalam bahan bakar minyak, listrik, maupun aliran materi, dan sebagainya yang dapat diperhitungkan dalam produk dan produk simpangan. Namun demikian, teori tentang kekekalan energi sendiri tidak mencakup dalam menjelaskan aspek penting dalam pemanfaatan sumber energi.
Eksergi merupakan energi yang dapat dimanfaatkan (available energi) atau ukuran ketersediaan energi untuk melakukan kerja teoritik maksimum yang dapat diperoleh hingga sistem tersebut mencapai kesetimbangan dengan lingkungannya. Konsep eksergi memperlihatkan kegunaan (kualitas) suatu energi dan zat sebagai tambahan selain apa yang dikonsumsi dalam tahapan-tahapan pengkonversian atau transfer energi. Salah satu kegunaan utama dari konsep eksergi adalah keseimbangan energi dalam analisis sistem termal. Analisis eksergi merupakan metode untuk mengidentifikasi jenis, lokasi dan besarnya kerugian termal. Identifikasi kerugian ini memungkinkan untuk evaluasi dan perbaikan desain suatu sistem termal. Metode analisis eksergi dapat menunjukan kualitas dan kuantitas kerugian panas dan lokasi degradasi energi (mengukur dan mengidentifikasi penyebab degradasi energi). Sebagian kasus ketidaksempurnaan suatu proses termodinamika tidak dapat dideteksi dengan analisis energi. Oleh karena itu, persamaan kerja aktual dan kerja reversible sering diformulasikan dalam persamaan fungsi eksergi untuk sebuah sistem terbuka dan sistem tertutup. Ketika suatu sistem dan lingkungan berada pada titik kesetimbangan, tidak ada perubahan state pada sistem secara mendadak yang bisa terjadi, dan dengan demikian tidak ada kerja yang dilakukan. Karena proses yang telah dijelaskan diatas memberikan kerja reversible maksimum atau kerja potensial yang berhubungan dengan state sebuah sistem maka ketika sistem dan lingkungannya telah mencapai titik keseimbangan sistem tersebut dikatakan pada kondisi dead state. Nilai numerik (T0,P0) direkomendasikan untuk dead state atau kedudukan mati adalah yang berada pada atmosfer standar, 298.15 K dan 1.01325 bar.

No comments:

Post a Comment

Blogroll